Pindai untuk Mengunduh Aplikasi Gate
qrCode
Opsi Unduhan Lainnya
Jangan ingatkan saya lagi hari ini

AS Amerika Serikat Selidiki ASIC Bitmain karena Kekhawatiran Keamanan Nasional

Raksasa penambangan cryptocurrency kembali menjadi sorotan di tengah penyelidikan AS terhadap produsen perangkat keras asal Tiongkok. Fokus utama tertuju pada Bitmain, pemain dominan dalam produksi ASIC Bitcoin, yang kini sedang dalam pengawasan federal di Amerika Serikat terkait kekhawatiran keamanan nasional. Penyelidikan ini menimbulkan pertanyaan tentang risiko geopolitik yang melekat pada infrastruktur kripto global dan dapat berdampak signifikan terhadap lanskap industri.

Bitmain, produsen ASIC Bitcoin terkemuka dari Tiongkok, menghadapi tinjauan keamanan AS karena kekhawatiran atas kemampuan pengendalian jarak jauh pada perangkat kerasnya.

Penyelidikan yang disebut “Operation Red Sunset” ini dipimpin oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri AS dan meneliti potensi risiko terhadap keamanan nasional AS.

Otoritas sebelumnya telah meneliti Bitmain atas dugaan keterkaitan dengan Huawei dan telah menghambat pengiriman ASIC ke AS, sehingga kekhawatiran terus berlanjut.

Bitmain menguasai lebih dari 80% pasar ASIC penambangan Bitcoin, dengan perusahaan-perusahaan Tiongkok memegang pangsa pasar global gabungan sebesar 97%.

Penyelidikan ini mencakup pembongkaran ASIC untuk mencari fitur berbahaya, meskipun belum ada temuan yang diumumkan secara publik.

Amerika Serikat telah meningkatkan pengawasan terhadap perusahaan berbasis Tiongkok di sektor kripto, dengan fokus pada Bitmain, produsen perangkat keras penambangan Bitcoin terbesar di dunia. Menurut laporan terbaru Bloomberg, Departemen Keamanan Dalam Negeri sedang menyelidiki apakah ASIC Bitmain dapat dieksploitasi dari jarak jauh untuk spionase atau sabotase infrastruktur penting AS. Dikenal sebagai “Operation Red Sunset”, penyelidikan ini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk mengamankan aset teknologi Amerika di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik.

Sebelumnya, otoritas AS meneliti hubungan antara desainer chip yang terkait dengan Bitmain, Xiamen Sophgo, dan Huawei, raksasa teknologi Tiongkok yang terkena sanksi AS. Pada Oktober 2024, Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS sempat menghentikan sementara pengiriman ribuan unit ASIC Bitmain, baru melanjutkan pengiriman pada Maret lalu. Penyelidik dilaporkan membongkar beberapa ASIC selama penyelidikan, mencari bukti adanya fungsi berbahaya. Namun, temuan spesifik tetap belum diungkapkan.

Juru bicara Bitmain membantah tuduhan kontrol berbahaya, menegaskan bahwa perusahaan “secara ketat mematuhi hukum AS dan hukum yang berlaku,” serta menyangkal keterlibatan apa pun dalam aktivitas yang mengancam keamanan nasional. Juru bicara tersebut menekankan bahwa perusahaan tidak mengetahui adanya penyelidikan yang sedang berlangsung dan sepenuhnya membantah klaim tersebut.

Implikasi bagi Industri Penambangan Kripto AS

Posisi dominan Bitmain di industri penambangan kripto—lebih dari 80% pangsa pasar—berarti bahwa setiap pembatasan atau gangguan dapat berdampak luas. Perusahaan-perusahaan Tiongkok, termasuk MicroBT, menguasai sekitar 97% pangsa pasar global untuk ASIC Bitcoin, menyoroti kepemimpinan Tiongkok di sektor ini.

Distribusi perangkat keras penambangan berdasarkan produsen. Sumber: Cambridge Digital Mining Industry

Industri AS dapat mengalami gangguan saat otoritas menyelidiki apakah ada kemampuan berbahaya yang tertanam dalam perangkat keras yang vital bagi infrastruktur keamanan Bitcoin. Beberapa ASIC telah dibongkar, namun apakah ada fitur berbahaya yang ditemukan masih belum dikonfirmasi. Bitmain secara terbuka membantah niat jahat, menegaskan kepatuhan terhadap standar hukum dan menekankan ketidakbersalahannya dalam penyelidikan yang sedang berlangsung.

Dampak Politik dan Industri

Penyelidikan ini bersinggungan dengan kekhawatiran yang lebih luas tentang keamanan infrastruktur kripto Amerika, terutama dengan keterlibatan perusahaan yang berbasis di AS seperti American Bitcoin, yang memesan lebih dari 16.000 penambang Bitmain dan memiliki kepemilikan ASIC yang signifikan. Para ahli industri memperingatkan bahwa penyelidikan ini dapat menyebabkan keterlambatan pengiriman perangkat keras dan peningkatan pengawasan regulasi, yang semakin memperumit ketegangan perdagangan AS-Tiongkok di sektor cryptocurrency.

Seiring perkembangan penyelidikan, stabilitas industri penambangan kripto global tetap tidak pasti. Hasilnya dapat mengubah rantai pasok, memengaruhi penyebaran perangkat keras, dan meningkatkan kewaspadaan regulasi—faktor-faktor yang krusial bagi kesehatan dan keamanan jaringan blockchain di seluruh dunia.

Artikel ini pertama kali diterbitkan dengan judul AS Selidiki ASIC Bitmain karena Kekhawatiran Keamanan Nasional di Crypto Breaking News – sumber tepercaya Anda untuk berita kripto, berita Bitcoin, dan pembaruan blockchain.

BTC-4.26%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)