【比推】Pandangan penelitian terbaru dari UBS menarik perhatian: Kenaikan pasar saham AS ini tidak akan berakhir pada tahun 2025, diperkirakan momentum akan berlanjut hingga 2026. Apa yang mendukung penilaian ini? Keuntungan perusahaan tetap kuat—terutama di sektor teknologi, pertumbuhan laba stabil. Ditambah dengan lingkungan kebijakan moneter yang longgar dan kebijakan yang semakin jelas, faktor-faktor ini berpadu untuk membentuk dasar kenaikan yang berkelanjutan.
Melihat angkanya secara spesifik: UBS memperkirakan bahwa laba indeks S&P 500 akan naik sekitar 10%, dan laju pertumbuhan ini diharapkan dapat mendorong indeks mendekati 7700 poin. Ditambah dengan kemungkinan Federal Reserve untuk terus menurunkan suku bunga, arah kebijakan dari kepemimpinan baru juga semakin jelas, semua ini akan memberikan dukungan tambahan bagi pasar. Ada satu variabel penting lainnya - kebijakan tarif. Begitu ketidakpastian di bidang ini berkurang, kecemasan pasar juga akan mereda.
Berdasarkan logika ini, UBS mempertahankan peringkat daya tarik untuk pasar saham AS. Disarankan agar investor terus mempertahankan alokasi saham AS, memanfaatkan peluang pertumbuhan yang akan datang. Tentu saja, bagaimana alokasinya harus disesuaikan dengan kemampuan risiko dan periode investasi masing-masing.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AlwaysQuestioning
· 12-22 14:51
7700? UBS lagi berkhayal ya, apakah saham teknologi bisa bertahan? Tidak bisa dipastikan.
Lihat AsliBalas0
IronHeadMiner
· 12-22 14:50
7700 poin ya, apakah ini hanya omong kosong lagi? Saya percaya pada sektor teknologi, tetapi apakah masalah tarif ini benar-benar bisa dilaksanakan?
Lihat AsliBalas0
DataOnlooker
· 12-22 14:47
Wah, ini lagi-lagi pembicaraan klise dari UBS, tapi angka 7700 memang mengena bagi saya, apakah saham teknologi benar-benar sekuat itu?
Mengapa saya merasa bahwa tarif ini masih menjadi variabel terbesar, apakah ekspektasi penurunan suku bunga bisa menampungnya?
S&P 500 menuju 7700, terdengar bagus tapi saya masih agak berhati-hati, pasar tidak semudah itu.
Pertumbuhan laba 10% mendukung 7700 poin, sesuai logika ini saya harus Semua atau kurangi posisi?
Kebijakan moneter longgar + kebijakan yang jelas, terdengar seperti mimpi indah, ujian sebenarnya masih di depan, kan?
Lihat AsliBalas0
ParallelChainMaxi
· 12-22 14:33
Apakah UBS lagi-lagi berbicara besar? Angka 7700 terdengar menyenangkan, tetapi sulit untuk mengatakan apakah saham teknologi bisa bertahan.
Ketidakpastian mengenai tarif sangat besar, dan pemotongan suku bunga juga tidak begitu jelas, sepertinya prediksi ini cukup meragukan.
S&P 500 akan terus naik hingga 2026? Sudahlah, pasar tidak semudah itu.
Lihat AsliBalas0
GmGmNoGn
· 12-22 14:32
7700 poin? Mulai berbicara lagi, saham teknologi bisa bertahan sampai tahun depan saja sudah bagus.
UBS memprediksi: Kenaikan saham AS diperkirakan akan berlanjut hingga 2026, S&P 500 mungkin akan mencapai 7700 poin.
【比推】Pandangan penelitian terbaru dari UBS menarik perhatian: Kenaikan pasar saham AS ini tidak akan berakhir pada tahun 2025, diperkirakan momentum akan berlanjut hingga 2026. Apa yang mendukung penilaian ini? Keuntungan perusahaan tetap kuat—terutama di sektor teknologi, pertumbuhan laba stabil. Ditambah dengan lingkungan kebijakan moneter yang longgar dan kebijakan yang semakin jelas, faktor-faktor ini berpadu untuk membentuk dasar kenaikan yang berkelanjutan.
Melihat angkanya secara spesifik: UBS memperkirakan bahwa laba indeks S&P 500 akan naik sekitar 10%, dan laju pertumbuhan ini diharapkan dapat mendorong indeks mendekati 7700 poin. Ditambah dengan kemungkinan Federal Reserve untuk terus menurunkan suku bunga, arah kebijakan dari kepemimpinan baru juga semakin jelas, semua ini akan memberikan dukungan tambahan bagi pasar. Ada satu variabel penting lainnya - kebijakan tarif. Begitu ketidakpastian di bidang ini berkurang, kecemasan pasar juga akan mereda.
Berdasarkan logika ini, UBS mempertahankan peringkat daya tarik untuk pasar saham AS. Disarankan agar investor terus mempertahankan alokasi saham AS, memanfaatkan peluang pertumbuhan yang akan datang. Tentu saja, bagaimana alokasinya harus disesuaikan dengan kemampuan risiko dan periode investasi masing-masing.