Semua orang sedang bertaruh bahwa penurunan suku bunga akan menguntungkan? Mungkin justru sebaliknya.

Semalam, BTC dan ETH melonjak tajam, pasar sudah memperhitungkan satu hal—pemotongan suku bunga 25 basis poin pada bulan Desember, sudah dipastikan. Tapi ada kesalahan persepsi yang fatal: kebanyakan orang mengira bahwa potongan 25bp adalah kabar baik, padahal sebenarnya bisa jadi adalah "jebakan bearish". Yang benar-benar bisa memicu reli pasar adalah pemotongan 50bp.

Mengapa begitu? Cek data delapan tahun terakhir dan kamu akan tahu. Setiap kali pemotongan suku bunga tidak sesuai ekspektasi, pasar selalu menampilkan pola "menguat lalu koreksi". Pemotongan 25bp berarti Federal Reserve masih dalam tahap "menggali perlahan-lahan", belum benar-benar melepas likuiditas dalam jumlah besar. Sedangkan 50bp adalah sinyal "kami serius", dan dana akan benar-benar mengalir masuk ke aset risiko.

Sekarang bagaimana situasinya? Alat CME FedWatch menunjukkan, probabilitas pemotongan 25bp pada pertemuan FOMC berikutnya melonjak ke 88%. Terlihat aman? Tapi masalahnya adalah—data ekonomi AS di paruh kedua 2025 sangat kacau balau. Data inflasi berulang, pasar tenaga kerja fluktuatif, dan imbal hasil obligasi melonjak seperti grafik EKG.

Ketidakpastian makroekonomi ini, apa artinya bagi pasar kripto?

Secara sederhana, setiap penyesuaian kebijakan moneter bisa menjadi katalisator. Tapi apakah tren ini adalah "awal dari pasar bullish struktural", atau hanya "pesta spekulasi sesaat"? Itu adalah pertanyaan utama yang perlu kita pahami.

Selanjutnya, saya akan membahas dari beberapa sudut:
- Situasi ekonomi makro yang sebenarnya
- Jalur transmisi perubahan kebijakan moneter
- Aliran dana di on-chain dan struktur pasar
- Logika mendalam di balik indikator sentimen

Hanya dengan menyusun faktor-faktor ini secara lengkap, kita bisa memahami esensi dari tren BTC ini, serta potensi pergerakannya di masa depan. Jangan tertipu oleh fluktuasi harga di permukaan, pasar tidak pernah bergerak sesuai logika biasa...