Tiga tahun lalu, di suatu malam yang larut, aku bersembunyi di bawah selimut dan menangis sejadi-jadinya. Ponselku terlempar, nyaris saja semua aplikasi trading kuhapus.
Waktu itu, saldo akun turun dari 50.000U jadi tinggal 2.800U. Tiga kali all in, tiga kali habis kalah. Uang sewa hampir tak sanggup dibayar, aku terjebak di lumpur dan tak bisa keluar. $DOGE
Suatu hari aku hanya menatap angka yang menyedihkan itu, terus bertanya-tanya: kenapa ada orang yang bisa konsisten cuan? Aku ini kurangnya di mana?
Akhirnya aku sadar. Yang kurang itu bukan keberuntungan, tapi disiplin. Eksekusi yang menanamkan kata "aman" ke dalam tulang.
Banyak orang pikir compounding itu artinya setiap untung langsung tambah modal, padahal bukan. Langkah pertama harus bisa injak rem, jangan rugi dulu, baru pikir cara cuan lebih banyak.
Sekarang setiap kali buka posisi, aku selalu lakukan tiga hal ini——
**Pasang stop loss jauh sebelum, jangan andalkan manual selamatkan diri**
Jangan asal pasang 3% atau 5% lalu selesai. Caraku: lihat volatilitas koin terbaru, kalikan 0,7, dapat titik stop loss, pasang order duluan.
Misal $ETH, volatilitas 7 hari terakhir 4%, harga sekarang 3.000 dolar, stop loss pasang di 2.916. Sampai titik itu auto-close, tak kasih diri sendiri waktu ragu. November tahun lalu ETH jeblok, aku pakai cara ini lolos dari tiga kali margin call. Banyak orang stop loss manual, sedikit ragu langsung habis, akun nol.
**Entry pertama harus kecil, bertahan lama baru ada peluang bangkit**
Waktu mulai dari 3.000U, tiap posisi hanya 450U, cuma 15% dari modal. Skenario sebaik apa pun, aturan ini tak dilanggar.
Ingat waktu BTC tembus 40.000 dolar, grup ramai teriak "all in!". Aku cuma tambah 300U—hasil cuan sebelumnya. Malam itu koreksi 8%, yang all in habis semua, aku malah untung 500U. Beda ukuran posisi bukan cuma beda profit, tapi beda hidup dan mati.
**Ambil dulu modal setelah profit, pakai uang pasar buat main**
Setiap untung 5% aku tarik sebagian modal. Misal 3.000U untung 150U, langsung tarik 100U jadi stablecoin, sisanya 50U buat rolling lagi.
Setengah tahun kemudian modalku sudah balik 30.000U. Sisanya semua pakai profit buat taruhan, mental jauh lebih tenang, konsisten.
Orang yang margin call caranya beda-beda, yang cuan caranya sama: disiplin.
Aku pernah lihat 3.000U jadi 300.000U, juga lihat 300.000U hilang jadi 3.000U. Bedanya cuma tiga: Stop loss sudah dipasang dari awal belum? Entry pertama dijaga di bawah 15% belum? Sudah tarik dulu modal dari profit belum?
Bisa lakukan tiga hal ini, 3.000U jadi besar tinggal soal waktu. Nggak bisa, 3 juta U pun bakal habis.
Dulu aku sendirian tersesat di kegelapan, sekarang lampunya sudah di tanganku. Lampunya terus menyala, kamu ikut atau tidak?
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
DecentralizeMe
· 18jam yang lalu
Sejujurnya, saya sudah pernah mendengar banyak versi dari disiplin seperti ini, tapi memang sangat sedikit orang yang benar-benar bisa bertahan. Pasang stop loss otomatis, kontrol posisi 15%, ambil modal pokok saat profit... Kedengarannya sederhana, tapi saat dijalankan semuanya adalah pertarungan dengan sifat manusia.
Lihat AsliBalas0
ReverseTradingGuru
· 18jam yang lalu
Sungguh, soal stop loss ini saya pernah kena batunya sebelumnya, cara manual untuk menyelamatkan posisi itu benar-benar tindakan bunuh diri.
Lihat AsliBalas0
AltcoinTherapist
· 18jam yang lalu
Aduh, inilah yang saya maksud dengan "hidup dulu baru bisa cari uang".
Lihat AsliBalas0
BlockBargainHunter
· 18jam yang lalu
Serius, disiplin itu memang jadi garis pembatas, saya juga belajar dari pengalaman pahit.
Sejak hari saya nggak pasang stop loss otomatis, seharusnya saya sudah sadar, stop loss manual itu sama saja seperti nggak ada.
Sekarang saya juga pegang teguh aturan 15% posisi, memang full posisi itu rasanya enak, tapi setelah itu ya habis juga.
Tiga tahun lalu, di suatu malam yang larut, aku bersembunyi di bawah selimut dan menangis sejadi-jadinya. Ponselku terlempar, nyaris saja semua aplikasi trading kuhapus.
Waktu itu, saldo akun turun dari 50.000U jadi tinggal 2.800U. Tiga kali all in, tiga kali habis kalah. Uang sewa hampir tak sanggup dibayar, aku terjebak di lumpur dan tak bisa keluar. $DOGE
Suatu hari aku hanya menatap angka yang menyedihkan itu, terus bertanya-tanya: kenapa ada orang yang bisa konsisten cuan? Aku ini kurangnya di mana?
Akhirnya aku sadar. Yang kurang itu bukan keberuntungan, tapi disiplin. Eksekusi yang menanamkan kata "aman" ke dalam tulang.
Banyak orang pikir compounding itu artinya setiap untung langsung tambah modal, padahal bukan. Langkah pertama harus bisa injak rem, jangan rugi dulu, baru pikir cara cuan lebih banyak.
Sekarang setiap kali buka posisi, aku selalu lakukan tiga hal ini——
**Pasang stop loss jauh sebelum, jangan andalkan manual selamatkan diri**
Jangan asal pasang 3% atau 5% lalu selesai. Caraku: lihat volatilitas koin terbaru, kalikan 0,7, dapat titik stop loss, pasang order duluan.
Misal $ETH, volatilitas 7 hari terakhir 4%, harga sekarang 3.000 dolar, stop loss pasang di 2.916. Sampai titik itu auto-close, tak kasih diri sendiri waktu ragu. November tahun lalu ETH jeblok, aku pakai cara ini lolos dari tiga kali margin call. Banyak orang stop loss manual, sedikit ragu langsung habis, akun nol.
**Entry pertama harus kecil, bertahan lama baru ada peluang bangkit**
Waktu mulai dari 3.000U, tiap posisi hanya 450U, cuma 15% dari modal. Skenario sebaik apa pun, aturan ini tak dilanggar.
Ingat waktu BTC tembus 40.000 dolar, grup ramai teriak "all in!". Aku cuma tambah 300U—hasil cuan sebelumnya. Malam itu koreksi 8%, yang all in habis semua, aku malah untung 500U. Beda ukuran posisi bukan cuma beda profit, tapi beda hidup dan mati.
**Ambil dulu modal setelah profit, pakai uang pasar buat main**
Setiap untung 5% aku tarik sebagian modal. Misal 3.000U untung 150U, langsung tarik 100U jadi stablecoin, sisanya 50U buat rolling lagi.
Setengah tahun kemudian modalku sudah balik 30.000U. Sisanya semua pakai profit buat taruhan, mental jauh lebih tenang, konsisten.
Orang yang margin call caranya beda-beda, yang cuan caranya sama: disiplin.
Aku pernah lihat 3.000U jadi 300.000U, juga lihat 300.000U hilang jadi 3.000U. Bedanya cuma tiga:
Stop loss sudah dipasang dari awal belum?
Entry pertama dijaga di bawah 15% belum?
Sudah tarik dulu modal dari profit belum?
Bisa lakukan tiga hal ini, 3.000U jadi besar tinggal soal waktu. Nggak bisa, 3 juta U pun bakal habis.
Dulu aku sendirian tersesat di kegelapan, sekarang lampunya sudah di tanganku. Lampunya terus menyala, kamu ikut atau tidak?