Pernah bertanya-tanya apa yang terjadi setelah jam kerja tradisional 9-ke-5 menghilang? Ternyata, platform seperti Twitter, TikTok, dan Instagram kini bukan hanya untuk scrolling—mereka benar-benar menjadi sumber penghasilan. Penelitian terbaru tentang ekonomi emosional mengungkapkan sesuatu yang menarik: Gen Z dan milenial tidak hanya memposting untuk mendapatkan likes. Mereka memonetisasi hobi, pekerjaan sampingan, dan proyek kreatif dengan cara yang belum pernah dibayangkan generasi sebelumnya. Dari edukator kripto hingga seniman NFT, dari penjelas DeFi hingga pembangun komunitas Web3—passion diam-diam berubah menjadi penghasilan. Gig economy? Itu sudah berita lama. Kita sedang menyaksikan ekonomi passion menjadi sorotan utama.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
21 Suka
Hadiah
21
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GasFeeCrier
· 11jam yang lalu
Mengandalkan postingan untuk mencari nafkah sebenarnya sudah dimulai sejak lama, hanya saja sekarang akhirnya paham bagaimana cara menghasilkan uangnya.
Lihat AsliBalas0
OldLeekNewSickle
· 22jam yang lalu
Pada dasarnya ini hanyalah mekanisme "menggoreng" baru, cuma diganti istilah jadi "passion economy" supaya terdengar lebih keren...
---
Anak-anak gen z beneran berani ngandelin ini buat makan ya, saya lihat ada beberapa yang bahkan belum ngerti apa itu alamat wallet tapi udah mulai ngomongin defi
---
Narasinya ini sudah saya dengar sejak 2021, hasilnya gimana? Sekarang semua orang sibuk ngajarin orang lain cara "naik kereta", gak ada yang benar-benar dapat untung
---
Mulai lagi deh dorong-dorong orang buat "monetisasi kreativitas"? Sabar aja, tunggu tim proyeknya selesai ambil untung gelombang pertama dulu
---
Jadi intinya tetap siapa yang mulai duluan yang dapat untung, yang belakangan cuma jadi guru atau jadi korban...
---
Orang-orang yang rame banget bahas pembangunan komunitas Web3 itu, dari sepuluh delapan cuma buat rekrut anggota baru
---
Kedengarannya indah, kenyataannya token semua dipegang tim proyek, peringatan risiko: hanya untuk referensi ya teman-teman
---
Saya cuma penasaran, orang-orang "passion economy" ini, data penghasilan bulanan aslinya kayak gimana ya...
Lihat AsliBalas0
GasOptimizer
· 12-05 22:30
Sudahlah dengan logika menguangkan antusiasme itu, ambang batasnya rendah sekali. Mari bicara dengan data, 99% kreator penghasilannya per bulan tidak lebih dari tiga digit, sisanya? Semua hanya mengandalkan bias penyintas untuk membesar-besarkan.
Lihat AsliBalas0
CryptoSourGrape
· 12-04 20:25
Kalau dari dulu sudah mulai membuat konten tentang kripto, mungkin sekarang sudah bebas finansial... Benar-benar sangat menyesal.
Lihat AsliBalas0
PanicSeller69
· 12-04 20:22
NFT masih bisa menghasilkan uang? Gue malah udah rugi parah...
Lihat AsliBalas0
GasFeePhobia
· 12-04 20:20
Gila, inilah kebangkitan Web3 yang sebenarnya, bukan proyek-proyek omdo itu.
Lihat AsliBalas0
AirdropHermit
· 12-04 20:14
Nggak bohong, ini baru namanya kunci kekayaan yang sebenarnya. Kerja tradisional beneran sudah makin ketinggalan zaman.
Lihat AsliBalas0
RugResistant
· 12-04 20:08
Dengar, saya sudah sering mendengar omongan seperti ini... Berapa banyak sih yang benar-benar bisa menghasilkan uang hanya karena passion?
Pernah bertanya-tanya apa yang terjadi setelah jam kerja tradisional 9-ke-5 menghilang? Ternyata, platform seperti Twitter, TikTok, dan Instagram kini bukan hanya untuk scrolling—mereka benar-benar menjadi sumber penghasilan. Penelitian terbaru tentang ekonomi emosional mengungkapkan sesuatu yang menarik: Gen Z dan milenial tidak hanya memposting untuk mendapatkan likes. Mereka memonetisasi hobi, pekerjaan sampingan, dan proyek kreatif dengan cara yang belum pernah dibayangkan generasi sebelumnya. Dari edukator kripto hingga seniman NFT, dari penjelas DeFi hingga pembangun komunitas Web3—passion diam-diam berubah menjadi penghasilan. Gig economy? Itu sudah berita lama. Kita sedang menyaksikan ekonomi passion menjadi sorotan utama.