Pemerintahan saat ini sedang membuat gebrakan tentang membalik cara Washington menggunakan pengaruhnya. Menurut sumber yang dekat dengan diskusi kebijakan, ada dorongan untuk memanfaatkan jejak ekonomi Amerika yang sangat besar—kita berbicara sekitar seperempat dari PDB global di sini—sebagai alat untuk stabilitas daripada eskalasi konflik.
Argumennya seperti ini: mengapa membiarkan pengaruh pasar sebesar itu hanya diam di pinggir lapangan? Alih-alih selalu menggunakan taktik tekanan tradisional, idenya adalah memanfaatkan hubungan ekonomi dan posisi perdagangan untuk mendorong ketegangan geopolitik menuju penyelesaian. Apakah pasar akan menerima pendekatan ini atau menganggapnya sebagai sandiwara politik masih menjadi pertanyaan terbuka, namun perubahan retorika ini mulai menarik perhatian di kalangan finansial.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
FOMOSapien
· 1jam yang lalu
Intinya adalah ingin menggunakan leverage ekonomi untuk menggantikan tekanan tradisional, terdengar sangat bagus tetapi apakah jebakan ini benar-benar bisa berhasil?
Lihat AsliBalas0
screenshot_gains
· 1jam yang lalu
Sanksi ekonomi berganti wajah, tetap jebakan lama
Dominasi dolar bermain dengan cara baru? Kedengarannya bagus, tapi bagaimana pelaksanaannya...
Ingin berbicara dengan cara ekonomi lagi, kali ini bisa berhasil kah 🤔
Lihat AsliBalas0
DegenDreamer
· 1jam yang lalu
Intinya, itu hanya ingin menerapkan jebakan sanksi ekonomi, hanya dengan istilah yang berbeda.
Lihat AsliBalas0
HalfPositionRunner
· 1jam yang lalu
Sanksi ekonomi hanya diganti bentuknya saja... Pada dasarnya tetap sama, hanya ganti bungkus tapi isinya tetap.
Lihat AsliBalas0
SeasonedInvestor
· 1jam yang lalu
Lagi-lagi pakai cara ini? Senjata ekonomi ganti bungkus tetap saja senjata, Amerika masih ingin mengandalkan GDP untuk menekan dunia, sadarlah teman-teman.
Pemerintahan saat ini sedang membuat gebrakan tentang membalik cara Washington menggunakan pengaruhnya. Menurut sumber yang dekat dengan diskusi kebijakan, ada dorongan untuk memanfaatkan jejak ekonomi Amerika yang sangat besar—kita berbicara sekitar seperempat dari PDB global di sini—sebagai alat untuk stabilitas daripada eskalasi konflik.
Argumennya seperti ini: mengapa membiarkan pengaruh pasar sebesar itu hanya diam di pinggir lapangan? Alih-alih selalu menggunakan taktik tekanan tradisional, idenya adalah memanfaatkan hubungan ekonomi dan posisi perdagangan untuk mendorong ketegangan geopolitik menuju penyelesaian. Apakah pasar akan menerima pendekatan ini atau menganggapnya sebagai sandiwara politik masih menjadi pertanyaan terbuka, namun perubahan retorika ini mulai menarik perhatian di kalangan finansial.