Pasar yang naik turun seperti roller coaster kali ini, sebenarnya cuma sedang ditarik ulur oleh The Fed.
Sebelum malam kemarin, semua orang masih sama-sama merasa emosional, kepanikan memuncak. Tapi tiba-tiba saja Williams, salah satu tokoh inti The Fed, muncul dan bilang—tekanan di pasar tenaga kerja sangat besar, harus diperhatikan.
Datanya jelas: tingkat pengangguran bulan September sudah melonjak ke 4,4%, bulan Oktober dan November malah belum ada data, siapa tahu nanti lebih parah? Jadi dia memberi sinyal bisa jadi ada penurunan suku bunga di bulan Desember.
Tentu saja, omongan ini nggak bisa dianggap mutlak, jadi atau tidaknya penurunan suku bunga tetap harus lihat data berikutnya. Tapi setidaknya sekarang pasar nggak sepanik tadi, suasana sudah agak stabil. Mulut bank sentral memang jago banget bikin orang terombang-ambing.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
NullWhisperer
· 1jam yang lalu
Secara teknis, Fed hanya menjalankan eksploitasi psikologis yang sama berulang kali... Williams melontarkan komentar, algoritma panik beli, ritel sorak-sorai. Sebenarnya menarik betapa prediktifnya kerentanan ini pada titik ini. Jujur saja, data pengangguran adalah indikator yang sebenarnya di sini, bukan cuplikan pernyataan.
Lihat AsliBalas0
rekt_but_not_broke
· 1jam yang lalu
Begitu bank sentral buka mulut, pasar langsung berubah arah, pola seperti ini sudah lama kami lihat. Williams hanya melempar sedikit pernyataan saja sudah bisa menenangkan kepanikan yang sempat membuat semua orang mundur, intinya data itu memang sangat bisa menyesatkan.
Lihat AsliBalas0
AlphaWhisperer
· 2jam yang lalu
The Fed is basically an emotion regulator—just a few words and the whole market shifts direction. This game is really something else.
---
Rate cuts? Just wait and see. It's all about signaling and then a blackout period, and when they change their mind again, we'll all go emo once more.
---
To put it bluntly, they only come out to put out fires when the data is bad. Do they really think we're that naive?
---
Williams handled the situation well this time, but next time it'll come down to the real data.
---
Every time the central bank speaks, the market moves in the opposite direction. This rhythm has become a habit.
---
The unemployment rate is already at 4.4%, and they're still on hold? Feels like things will get worse later.
---
They're really good at talking circles. The worry is they'll flip again in December—we've seen this play out too many times.
Lihat AsliBalas0
SandwichVictim
· 2jam yang lalu
Bank Sentral adalah market maker terbesar, satu kalimat bisa membuat posisi short lari, benar-benar luar biasa.
Pasar yang naik turun seperti roller coaster kali ini, sebenarnya cuma sedang ditarik ulur oleh The Fed.
Sebelum malam kemarin, semua orang masih sama-sama merasa emosional, kepanikan memuncak. Tapi tiba-tiba saja Williams, salah satu tokoh inti The Fed, muncul dan bilang—tekanan di pasar tenaga kerja sangat besar, harus diperhatikan.
Datanya jelas: tingkat pengangguran bulan September sudah melonjak ke 4,4%, bulan Oktober dan November malah belum ada data, siapa tahu nanti lebih parah? Jadi dia memberi sinyal bisa jadi ada penurunan suku bunga di bulan Desember.
Tentu saja, omongan ini nggak bisa dianggap mutlak, jadi atau tidaknya penurunan suku bunga tetap harus lihat data berikutnya. Tapi setidaknya sekarang pasar nggak sepanik tadi, suasana sudah agak stabil. Mulut bank sentral memang jago banget bikin orang terombang-ambing.