Baru-baru ini, pasar saham Amerika mengalami penyesuaian signifikan, dengan ketiga indeks utama turun bersama, di mana Indeks S&P 500 turun 2,7%, dan Indeks Nasdaq bahkan anjlok 3,6%. Tren ini terutama dipengaruhi oleh dua faktor besar: di satu sisi, ada kabar bahwa mungkin mulai November akan ada kenaikan tarif sebesar 100% untuk barang impor dari China; di sisi lain, China memperluas pembatasan ekspor tanah jarang. Faktor makro ini menyebabkan volatilitas pasar naik, dan para investor beralih ke strategi defensif.
Dalam lingkungan dengan volatilitas tinggi ini, perdagangan opsi untuk beberapa saham populer menunjukkan pola yang unik. Harga saham Tesla turun tajam, dan volatilitas implisit opsi naik, sementara peserta pasar cenderung menjual spread put opsional perlindungan atau menggunakan spread call bullish sebagai pengganti opsi call murni. Di sisi Nvidia, dana utama lebih cenderung untuk mengambil posisi dengan menjual opsi put, dan dapat mempertimbangkan strategi spread kredit opsi put untuk bulan November-Desember.
Meskipun sentimen pasar untuk perusahaan Apple cenderung positif, peningkatan potensi biaya tarif membuatnya menghadapi ketidakpastian yang lebih besar, sehingga investor lebih memilih menggunakan strategi spread opsi call bullish daripada langsung melakukan pembelian. Sebelumnya, pasar telah memperkirakan dampak yang mungkin ditimbulkan oleh biaya tarif.
Di bidang cryptocurrency, harga Bitcoin mengalami penyesuaian, dan ETF Bitcoin iShares (IBIT) juga turun, tetapi ukuran aset yang dikelola masih mendekati 94 miliar USD. Bagi investor yang memperkirakan bahwa Bitcoin mungkin mengalami fluktuasi sementara, mereka dapat mempertimbangkan untuk menjual spread opsi straddle (sambil menambah posisi perlindungan di kedua ujung) atau membeli opsi put untuk melindungi posisi Bitcoin yang dimiliki.
Secara keseluruhan, dalam kondisi pasar saat ini, investor perlu lebih berhati-hati, mengawasi perubahan kebijakan makro dengan seksama, dan menyesuaikan strategi opsi secara fleksibel berdasarkan karakteristik saham individu.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GasFeeWhisperer
· 20jam yang lalu
Tidak mungkin, sudah bertemu angsa abu-abu lagi
Lihat AsliBalas0
FancyResearchLab
· 20jam yang lalu
Lagi-lagi memperlihatkan strategi Opsi? Apa pengalaman dan pelajaran dari smart contract yang telah dipermainkan sudah dilupakan?
Lihat AsliBalas0
SandwichTrader
· 20jam yang lalu
btc lagi-lagi big dump
Lihat AsliBalas0
rekt_but_resilient
· 20jam yang lalu
Semua itu jebakan, lebih baik langsung all in btc.
Lihat AsliBalas0
ContractTearjerker
· 20jam yang lalu
Sekali lagi, trader bearish meraih kemenangan besar
Baru-baru ini, pasar saham Amerika mengalami penyesuaian signifikan, dengan ketiga indeks utama turun bersama, di mana Indeks S&P 500 turun 2,7%, dan Indeks Nasdaq bahkan anjlok 3,6%. Tren ini terutama dipengaruhi oleh dua faktor besar: di satu sisi, ada kabar bahwa mungkin mulai November akan ada kenaikan tarif sebesar 100% untuk barang impor dari China; di sisi lain, China memperluas pembatasan ekspor tanah jarang. Faktor makro ini menyebabkan volatilitas pasar naik, dan para investor beralih ke strategi defensif.
Dalam lingkungan dengan volatilitas tinggi ini, perdagangan opsi untuk beberapa saham populer menunjukkan pola yang unik. Harga saham Tesla turun tajam, dan volatilitas implisit opsi naik, sementara peserta pasar cenderung menjual spread put opsional perlindungan atau menggunakan spread call bullish sebagai pengganti opsi call murni. Di sisi Nvidia, dana utama lebih cenderung untuk mengambil posisi dengan menjual opsi put, dan dapat mempertimbangkan strategi spread kredit opsi put untuk bulan November-Desember.
Meskipun sentimen pasar untuk perusahaan Apple cenderung positif, peningkatan potensi biaya tarif membuatnya menghadapi ketidakpastian yang lebih besar, sehingga investor lebih memilih menggunakan strategi spread opsi call bullish daripada langsung melakukan pembelian. Sebelumnya, pasar telah memperkirakan dampak yang mungkin ditimbulkan oleh biaya tarif.
Di bidang cryptocurrency, harga Bitcoin mengalami penyesuaian, dan ETF Bitcoin iShares (IBIT) juga turun, tetapi ukuran aset yang dikelola masih mendekati 94 miliar USD. Bagi investor yang memperkirakan bahwa Bitcoin mungkin mengalami fluktuasi sementara, mereka dapat mempertimbangkan untuk menjual spread opsi straddle (sambil menambah posisi perlindungan di kedua ujung) atau membeli opsi put untuk melindungi posisi Bitcoin yang dimiliki.
Secara keseluruhan, dalam kondisi pasar saat ini, investor perlu lebih berhati-hati, mengawasi perubahan kebijakan makro dengan seksama, dan menyesuaikan strategi opsi secara fleksibel berdasarkan karakteristik saham individu.