Di bidang Aset Kripto, reputasi XRP bisa dibilang yang paling kontroversial. Ia pernah mengklaim sebagai "yang kedua di dunia enkripsi", tingkat kepercayaan diri ini mungkin tidak ada proyek lain yang dapat menandingi.

Perkembangan XRP dapat dianggap legendaris. Pada puncak pasar bullish tahun 2017, nilai pasar XRP sempat melampaui Ethereum, dan kekayaan pendirinya Chris Larsen bahkan melebihi pendiri Google, disebut oleh media sebagai "calon miliarder dunia". Namun, kebahagiaan itu tidak bertahan lama, dalam waktu beberapa bulan saja, harga koin XRP anjlok 90%, dan bahkan dihapus dari Coinbase, seketika menjadi anak tiri di dunia Aset Kripto.

Namun, setelah tahun 2024, situasi kembali berbalik. Dengan pemerintah baru yang menjabat, kebijakan aset kripto menjadi lebih terbuka. XRP secara tidak terduga menjadi salah satu "cadangan aset digital" yang diakui oleh pemerintah baru Amerika Serikat setelah menyelesaikan sengketa hukum jangka panjang dengan SEC. Ripple dan XRP kembali menjadi fokus perhatian pasar.

Jadi, apa itu XRP? Siapa Ripple Labs?

XRP biasanya disebut sebagai "koin Ripple", yang diterbitkan oleh Ripple Labs. Namun, konsep Ripple sebenarnya sudah ada sejak tahun 2004. Pendiri awalnya, Ryan Fugger, adalah seorang pengembang asal Kanada. Dia menyadari bahwa sistem keuangan saat itu sangat tidak ramah terhadap kelompok dengan pendapatan tunai. Meskipun pendapatan stabil dan kredit baik, hanya karena tidak memiliki catatan bank, sulit untuk mendapatkan pinjaman.

Untuk itu, ia mengusulkan sebuah konsep inovatif: "RipplePay"—sebuah sistem pembayaran yang dibangun di atas dasar kepercayaan komunitas. Ide ini menjadi landasan bagi lahirnya XRP dan juga memulai upaya yang bertujuan untuk mereformasi sistem keuangan tradisional.

Kisah XRP menunjukkan volatilitas dan ketidakpastian tinggi di pasar Aset Kripto. Dari puncak ke lembah, lalu bangkit kembali, pengalaman XRP tidak hanya mencerminkan perubahan emosi pasar, tetapi juga mencerminkan dampak mendalam dari lingkungan regulasi terhadap pengembangan Aset Kripto.

Meskipun masa depan XRP masih dipenuhi ketidakpastian, namun tidak dapat disangkal bahwa ia telah meninggalkan jejak yang sangat berarti dalam sejarah Aset Kripto. Baik pendukung maupun penentang harus mengakui bahwa XRP telah memberikan kontribusi penting dalam mendorong penerapan teknologi blockchain di bidang keuangan.