Dunia investasi Aset Kripto menyambut hari yang patut diingat. Pada 11 September, produk ETF pertama di AS yang melacak memecoin—DOJE ETF di bawah Rex Shares-Osprey resmi diperdagangkan di (CBOE). Peristiwa penting ini tidak hanya menarik perhatian para penggemar Aset Kripto di seluruh dunia, tetapi juga memicu perhatian luas dari kalangan TradFi.

Kinerja hari pertama DOJE ETF jauh melampaui ekspektasi pasar. Analis ETF terkenal Eric Balchunas awalnya memperkirakan volume perdagangan hari pertamanya sekitar 2,5 juta dolar AS, tetapi kenyataannya sangat mengejutkan. Hanya dalam satu jam setelah diluncurkan, volume perdagangan telah melampaui angka 6 juta dolar AS. Hingga penutupan, total volume perdagangan bahkan meningkat menjadi 15 juta dolar AS, menjadikannya salah satu produk yang paling aktif diperdagangkan di CBOE pada hari itu.

Fenomena ini memicu pemikiran mendalam di kalangan para ahli industri. Balchunas menyatakan di platform media sosial bahwa kinerja kuat Dogecoin ETF jauh melampaui perkiraan paling optimis, menyoroti pengaruh yang semakin meningkat dari memecoin di pasar investasi arus utama.

Keberhasilan peluncuran DOJE ETF menandakan bahwa Aset Kripto, terutama memecoin, secara bertahap mulai terintegrasi ke dalam sistem TradFi. Ini tidak hanya memberikan saluran investasi baru bagi para investor, tetapi juga menunjukkan arah untuk perkembangan masa depan pasar Aset Kripto. Namun, kita juga harus memperhatikan bahwa volatilitas tinggi di pasar Aset Kripto masih ada, sehingga investor perlu tetap berhati-hati saat berpartisipasi.

Dengan munculnya ETF memecoin, kita mungkin sedang menyaksikan perubahan penting dalam ekosistem investasi Aset Kripto. Kinerja produk inovatif ini akan terus mendapatkan perhatian dekat dari pasar, dan pergerakan masa depannya juga akan memberikan referensi berharga bagi seluruh industri.