Dunia politik Amerika Serikat menghadapi dua tantangan hukum besar yang dapat memiliki dampak mendalam pada kebijakan ekonomi negara dan distribusi kekuasaan.
Baru-baru ini, pengadilan banding AS membuat keputusan yang merugikan kebijakan tarif global pemerintah Trump. Pengadilan berpendapat bahwa tindakan Trump yang mengutip Undang-Undang Kekuasaan Ekonomi Darurat Internasional untuk mengenakan tarif melebihi batas kewenangan presiden. Keputusan ini akan mulai berlaku pada 14 Oktober, tetapi tim Trump memiliki kesempatan untuk mengajukan banding ke Mahkamah Agung sebelum itu.
Sementara itu, satu lagi perang hukum yang sangat diperhatikan baru saja menyelesaikan sidangnya. Kasus ini melibatkan upaya Trump untuk memecat anggota dewan Federal Reserve, Cook, yang akan menguji pengaruh presiden terhadap independensi Federal Reserve. Mengingat pentingnya kasus ini, diharapkan, terlepas dari hasilnya, kasus ini mungkin akan diajukan banding ke Mahkamah Agung.
Masalah inti dari kedua kasus ini adalah: Apakah presiden memiliki kekuatan untuk secara sepihak merombak mekanisme bisnis dan perdagangan global Amerika? Jawabannya akan diberikan oleh Mahkamah Agung.
Para ahli hukum menunjukkan bahwa dampak dari kasus-kasus ini akan jauh terasa. Baik di tingkat ekonomi maupun di tingkat konstitusi, kemungkinan akan ada perubahan signifikan. Putusan Mahkamah Agung tidak hanya akan mempengaruhi kebijakan saat ini, tetapi juga dapat menetapkan batasan baru untuk ruang lingkup kekuasaan presiden di masa depan.
Seiring dengan perkembangan kasus, dunia politik, bisnis, dan hukum sedang memantau dengan cermat. Putusan-putusan ini dapat mendefinisikan kembali proses pengambilan kebijakan ekonomi di Amerika Serikat dan memicu reaksi berantai terhadap pola perdagangan global. Apa pun hasilnya, kasus-kasus ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah konstitusi Amerika.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
21 Suka
Hadiah
21
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
RektButStillHere
· 09-03 05:26
Sebuah drama politik lagi
Lihat AsliBalas0
DefiOldTrickster
· 08-31 18:49
Melakukan arbitrase sampai ke Mahkamah Agung.
Lihat AsliBalas0
DefiEngineerJack
· 08-31 18:44
*sigh* secara empiris, struktur kekuasaan terpusat = jaminan ketidakefisienan pasar. buktinya ada di bytecode ser
Dunia politik Amerika Serikat menghadapi dua tantangan hukum besar yang dapat memiliki dampak mendalam pada kebijakan ekonomi negara dan distribusi kekuasaan.
Baru-baru ini, pengadilan banding AS membuat keputusan yang merugikan kebijakan tarif global pemerintah Trump. Pengadilan berpendapat bahwa tindakan Trump yang mengutip Undang-Undang Kekuasaan Ekonomi Darurat Internasional untuk mengenakan tarif melebihi batas kewenangan presiden. Keputusan ini akan mulai berlaku pada 14 Oktober, tetapi tim Trump memiliki kesempatan untuk mengajukan banding ke Mahkamah Agung sebelum itu.
Sementara itu, satu lagi perang hukum yang sangat diperhatikan baru saja menyelesaikan sidangnya. Kasus ini melibatkan upaya Trump untuk memecat anggota dewan Federal Reserve, Cook, yang akan menguji pengaruh presiden terhadap independensi Federal Reserve. Mengingat pentingnya kasus ini, diharapkan, terlepas dari hasilnya, kasus ini mungkin akan diajukan banding ke Mahkamah Agung.
Masalah inti dari kedua kasus ini adalah: Apakah presiden memiliki kekuatan untuk secara sepihak merombak mekanisme bisnis dan perdagangan global Amerika? Jawabannya akan diberikan oleh Mahkamah Agung.
Para ahli hukum menunjukkan bahwa dampak dari kasus-kasus ini akan jauh terasa. Baik di tingkat ekonomi maupun di tingkat konstitusi, kemungkinan akan ada perubahan signifikan. Putusan Mahkamah Agung tidak hanya akan mempengaruhi kebijakan saat ini, tetapi juga dapat menetapkan batasan baru untuk ruang lingkup kekuasaan presiden di masa depan.
Seiring dengan perkembangan kasus, dunia politik, bisnis, dan hukum sedang memantau dengan cermat. Putusan-putusan ini dapat mendefinisikan kembali proses pengambilan kebijakan ekonomi di Amerika Serikat dan memicu reaksi berantai terhadap pola perdagangan global. Apa pun hasilnya, kasus-kasus ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah konstitusi Amerika.