Di pasar Ethereum, tindakan terbaru seorang investor luas yang terkenal telah menarik perhatian yang luas. Investor ini menggunakan strategi perdagangan yang unik, menjual ETH saat harga turun dan membeli saat harga naik.
Secara spesifik, ketika harga ETH berada di 3.548 dolar AS, Investor Luas menjual ETH senilai 136,9 juta dolar AS. Kemudian, ketika harga naik menjadi 4.424 dolar AS, dia membeli ETH senilai 74,3 juta dolar AS.
Segera setelah itu, ketika harga ETH mencapai 4.369 dolar AS, Investor Luas kembali menjual ETH senilai 47,6 juta dolar AS. Dalam 20 jam terakhir, ketika harga turun kembali ke sekitar 4.000 dolar AS, mereka membeli ETH senilai 35,6 juta dolar AS.
Strategi operasi terbalik ini memicu perdebatan hangat di pasar. Beberapa orang berpendapat bahwa ini adalah teknik investasi yang cerdas, yang memaksimalkan keuntungan melalui tindakan melawan arus. Namun, ada juga pandangan yang menyatakan bahwa pendekatan ini mungkin akan melewatkan peluang kenaikan jangka panjang.
Bagaimanapun, tindakan investor ini tentu memberikan kita sebuah kasus menarik yang menunjukkan strategi beragam di pasar cryptocurrency. Bagi investor biasa, ini mungkin menjadi pertanyaan yang patut dipikirkan: dalam pasar crypto yang sangat volatile, apakah sebaiknya mengikuti tren atau melawan arus?
Setiap investor perlu merumuskan strategi sesuai dengan kemampuan risiko dan tujuan investasi mereka. Mengikuti perkembangan pasar dengan cermat, sambil tetap rasional dan sabar, mungkin adalah kunci untuk mencapai kesuksesan di pasar yang cepat berubah ini.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SatoshiHeir
· 7jam yang lalu
Perlu dicatat bahwa praktik semacam ini sepenuhnya bertentangan dengan filosofi pertukaran nilai Satoshi Nakamoto dan jelas salah.
Di pasar Ethereum, tindakan terbaru seorang investor luas yang terkenal telah menarik perhatian yang luas. Investor ini menggunakan strategi perdagangan yang unik, menjual ETH saat harga turun dan membeli saat harga naik.
Secara spesifik, ketika harga ETH berada di 3.548 dolar AS, Investor Luas menjual ETH senilai 136,9 juta dolar AS. Kemudian, ketika harga naik menjadi 4.424 dolar AS, dia membeli ETH senilai 74,3 juta dolar AS.
Segera setelah itu, ketika harga ETH mencapai 4.369 dolar AS, Investor Luas kembali menjual ETH senilai 47,6 juta dolar AS. Dalam 20 jam terakhir, ketika harga turun kembali ke sekitar 4.000 dolar AS, mereka membeli ETH senilai 35,6 juta dolar AS.
Strategi operasi terbalik ini memicu perdebatan hangat di pasar. Beberapa orang berpendapat bahwa ini adalah teknik investasi yang cerdas, yang memaksimalkan keuntungan melalui tindakan melawan arus. Namun, ada juga pandangan yang menyatakan bahwa pendekatan ini mungkin akan melewatkan peluang kenaikan jangka panjang.
Bagaimanapun, tindakan investor ini tentu memberikan kita sebuah kasus menarik yang menunjukkan strategi beragam di pasar cryptocurrency. Bagi investor biasa, ini mungkin menjadi pertanyaan yang patut dipikirkan: dalam pasar crypto yang sangat volatile, apakah sebaiknya mengikuti tren atau melawan arus?
Setiap investor perlu merumuskan strategi sesuai dengan kemampuan risiko dan tujuan investasi mereka. Mengikuti perkembangan pasar dengan cermat, sambil tetap rasional dan sabar, mungkin adalah kunci untuk mencapai kesuksesan di pasar yang cepat berubah ini.